Banyak yang Belum Tahu, Apakah Boleh Makan Alpukat Setiap Hari?
Daftar Isi
- 1. Usus jadi lebih sehat
- 2. Bantu turunkan berat badan
- 3. Jantung jadi lebih kuat
- 4. Otak tajam dan fokus meningkat
- Efek samping jika makan berlebihan
- 1. Kandungan Kalori Bisa Bikin Gemuk
- 2. Bisa ganggu pengobatan
- 3. Waspadai alergi
Alpukat dikenal sebagai buah kaya nutrisi dengan berbagai manfaat kesehatan. Teksturnya yang lembut dan rasanya yang lezat membuatnya menjadi favorit banyak orang.
Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah boleh makan alpukat setiap hari? Apakah ada dampak negatifnya jika dikonsumsi terlalu sering? Jawabannya mungkin akan mengejutkan Anda.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alpukat secara rutin bisa memberi banyak manfaat kesehatan, di antaranya:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Bantu turunkan berat badan
Meskipun tinggi lemak, alpukat justru dapat membantu mengontrol berat badan. Orang yang mengonsumsi satu alpukat setiap hari selama enam bulan tidak mengalami peningkatan berat badan yang signifikan. Pasalnya, serat dan lemak tak jenuh dalam alpukat membantu menjaga rasa kenyang lebih lama.
3. Jantung jadi lebih kuat
Alpukat kaya akan kalium, magnesium, dan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk jantung. Konsumsi alpukat secara rutin dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular hingga 22 persen.
4. Otak tajam dan fokus meningkat
Kandungan lutein dalam alpukat berperan penting dalam menjaga kesehatan otak. Studi dalam Frontiers in Nutrition (2021) menemukan bahwa orang yang rutin mengonsumsi alpukat memiliki skor kognitif yang lebih tinggi, terutama dalam aspek memori.
Efek samping jika makan berlebihan
Meskipun alpukat memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika Anda ingin mengonsumsinya setiap hari:
1. Kandungan Kalori Bisa Bikin Gemuk
Alpukat mengandung kalori cukup tinggi, sekitar 240 kalori per buah. Jika dikonsumsi berlebihan tanpa diimbangi dengan pola makan seimbang, bisa menyebabkan peningkatan berat badan.
![]() |
2. Bisa ganggu pengobatan
Alpukat mengandung vitamin K yang dapat mempengaruhi efektivitas obat pengencer darah. Jika Anda sedang mengonsumsi obat jenis ini, konsultasikan dengan dokter sebelum menambah konsumsi alpukat.
3. Waspadai alergi
Meskipun jarang terjadi, beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap alpukat yang ditandai dengan gatal-gatal atau gangguan pencernaan.
[Gambas:Video CNN]
(责任编辑:热点)
- ·Kemenkes: Kado Ultah Medical Check Up Termasuk Skrining Masalah Tiroid
- ·Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- ·Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
- ·Pacu Pembangunan Industri Petrokimia, Ini Langkah Kemenperin Guna Penuhi Kebutuhan Pasar Domestik
- ·Mantap! Menteri Agus Bangga Hari Bakti Imigrasi Dirayakan Sederhana: Fokus ke Program
- ·Kuliah Gratis di IPB? Jalur Beasiswa BUD Dibuka Lagi, Daftarnya Cuma Sampai Juni 2025!
- ·PSI Cari Pengganti Kaesang? Pendaftaran Ketum Baru Resmi Dibuka!
- ·BPOM Permudah Sertifikasi Produksi hingga Izin Edar Produk UMKM PBNU
- ·Tak Gundah Dipepet Solana, Ini Alasan Buterin Ogah Buru
- ·Diskon Hari Kartini, Tarif Rp1 Transjakarta untuk Wanita Pada 21 April Besok
- ·Perkenalkan JOMO, Tren Wisata Baru yang Akan Gantikan FOMO
- ·Status Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang China
- ·Pos Indonesia: Permen Pos Komersial Jadi Motor Pertumbuhan Industri Logistik Nasional
- ·KWI Berharap Paus Leo XIV ke Indonesia: Beliau Pernah ke Tanah Papua
- ·Diperiksa KPK, Dirut Bank Bengkulu Dicecar 20 Pertanyaan
- ·Nih Data DTSEN Terbaru! Bansos PKH BPNT Mei 2025 Cair, Simak Cara Cek Nama Kamu
- ·Mengenal Megalophobia, Kala Ukuran Besar Jadi Sumber Ketakutan
- ·Kemenperin Soal Panasonic Holdings PHK Ribuan Karyawannya: Tidak Terjadi di Indonesia
- ·Polisi Berhasil Tangkap 20 Napi yang Kabur dari Lapas
- ·Arsenal Beri Lampu Hijau Mikel Arteta Bidik Pemain Bintang Real Madrid Senilai Rp 1,8 Triliun