ODOL Bikin Jalan Jebol, Pemerintah Siap ‘Gempur’ Truk Bandel
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat mempercepat upaya pengendalian kendaraan over dimension dan over loading (ODOL) dengan memfokuskan strategi pada tiga klaster utama: pelabuhan penyeberangan, jalan tol, dan kawasan industri.
Plh. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani, menegaskan urgensi penanganan ODOL saat menghadiri Rapat Koordinasi bersama Korlantas Polri di Jakarta, Rabu (4/6). Ia menyebut kendaraan ODOL menyumbang berbagai persoalan lalu lintas, mulai dari kecelakaan, kemacetan, kerusakan jalan, hingga pemborosan bahan bakar.
“Ini rakor lanjutan untuk merencanakan Indonesia bebas ODOL secepatnya. Kendaraan seperti ini menyebabkan kerusakan jalan dan risiko kecelakaan yang tinggi,” ujar Yani dalam keterangan persnya, Kamis (5/6/2025).
Baca Juga: Hasil Penelitian Mencatat Penerapan Zero ODOL Naikkan Biaya Distribusi Sebesar Rp 5.990,36 Triliun Per Tahun
Strategi pengendalian ODOL akan diterapkan dalam lima tahap, yakni sosialisasi, peringatan, penindakan, perbaikan fasilitas penimbangan, dan integrasi data kendaraan barang secara elektronik. Pendekatan tersebut dilakukan secara kolaboratif dengan pemangku kepentingan, termasuk Korlantas Polri.
Menurut Yani, tahap sosialisasi nasional telah dimulai sejak 1 Juni 2025 dan akan berlangsung selama satu bulan. Target utama adalah pelaku industri, pemilik barang, serta jasa pengangkutan yang paling berisiko melakukan pelanggaran.
“Fokus sosialisasi adalah kepada pelaku industri dan jasa pengangkutan sesuai data distribusi komoditas yang paling berpotensi melanggar aturan dimensi dan muatan,” imbuhnya.
Baca Juga: Truk ODOL Merajalela, MTI Sarankan Revisi UU Lalu Lintas
Tiga wilayah—Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat—dipilih sebagai proyek percontohan implementasi penuh dari kelima tahap tersebut.
“Seluruh tahapan, dari sosialisasi hingga penindakan, difokuskan di tiga klaster besar dan tiga wilayah prioritas,” tegasnya.
Pemerintah juga sedang menyiapkan Peraturan Presiden (Perpres) untuk memperkuat penanganan kendaraan ODOL secara menyeluruh.
(责任编辑:热点)
-
Gandeng BPOM dan Pemprov NTT, Bentoel Group Bantu 10 UMKM Lewat Program Bangun Karya
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara T ...[详细]
-
Jakarta, CNN Indonesia-- Dalam Oodako Matsuri atau festival layang-layang raksasa ...[详细]
-
随着网络的发展,媒介形式越来越丰富,数字媒体艺术留学专业也逐渐的被广泛的应用起来,申请该专业留学的学生也在逐渐增加,接下来就来说说最新数字媒体艺术专业世界排名情况。数字媒体专业是个交叉学科,是从各门学 ...[详细]
-
作为建筑行业中最大的一个学科门类,一直以来,建筑专业的重要位置颇受大众关注,从而也是世界各个知名院校专业中就业形式很好的一个热门艺术留学专业。那么,今天,就由美行思远小编为大家分享日本大学建筑专业排名 ...[详细]
-
Mertuaku Lansia Lincah, Anak dan Menantunya Sampai Kalah!
Jakarta, CNN Indonesia-- "Ibu itu bikin pagar masih bisa. Menantunya kalah. Bambu beli sendiri, dibe ...[详细]
-
Ada yang Berubah dari Gejala DBD Saat Ini, Apa Sebabnya?
Jakarta, CNN Indonesia-- Dalam beberapa waktu ke belakang, gejala demam berdarah dengue(DBD) disebut ...[详细]
-
前不久,QS公布了2019最新的世界大学排名,也包括一些专业和院校排名等等,其中建筑类专业的排名也是颇受关注,下面就来介绍一下世界建筑学院排名之TOP10。以下就是世界建筑学院排名之TOP10,感兴趣 ...[详细]
-
FOTO: Warga Jakarta Melepas Penat Kala Libur Panjang di Tebet Eco Park
Jakarta, CNN Indonesia-- Warga memanfaatkan waktu liburnya dengan berwisata ke Te ...[详细]
-
Aksi Reuni dan Munajat Kubro PA 212 di Monas Hasilkan Tiga Tuntutan, Ini Isinya
JAKARTA, DISWAY.ID- Ratusan ribu massa Aksi Reuni 212 dan Munajat Kubro berkumpul di kawasan Silang ...[详细]
-
日本是世界上治安环境最好的国家之一,其在亚洲拥有最领先的高等教育资源,同时也是近几年艺术留学的热门国家之一。除此之外,日本还孕育出了众多在当今世界上名声显赫的艺术大师,也因此吸引了越来越多的国内艺术生 ...[详细]